Selasa, 07 Juni 2011

Asal Usul Dan Sejarah Tanaman Kakao

Tanaman kakao berasal dari Benua Amerika dan bukan tanaman asli Indonesia yang mempunyai iklim tropis. Decondole mengemukakan bahwa tanaman kakao tumbuh liar di hutan belantara lembah perairan di hulu sungai Amazone dan sungai Orinoco. Namun, pendapat ini menjadi kabur setelah tumbuh pohon kakao liar di hutan belantara Amerika Tengah, New Grenada dan di beberapa pulau di kepulauan Antille, yaitu Trinidad, Jamaica dan Martinique.

Tanaman kakao mulai dimasukkan ke Indonesia sekitar tahun 1560 oleh orang Spanyol melalui Sulawesi, lalu menyebar ke Minahasa. Pertanaman kakao dimulai pada waktu budidaya kopi sudah diusahakan sebagai budidaya pemerintah. Tanaman kakao mulai ditanam pada tahun 1826, tetapi ada juga kemungkinan bahwa tanaman kakao sudah ada beberapa dekade sebelumnya. Residen Jansen pada tahun 1853 menulis bahwa penduduk Minahasa menceritakan adanya penyakit tanaman kakao pada saat ditanam pertama kali di Minahasa.



Tahun 1845 tanaman kakao di Minahasa mengalami kehancuran, karena serangan hama penggerek buah (cacaomot), demikian juga di Ternate dan Ambon karena penyakit busuk buah yang disebabkan oleh Phytophtora.

Sejak tahun 1970 budidaya tanaman kakao mendapat perhatian yang lebih luas lagi hampir di seluruh Nusantara sehubungan dengan usaha disertivikasi budidaya di berbagai perkebunan besar. Pengembangan tanaman kakao bertujuan meningkatkan ekspor sehingga pada gilirannya devisa negara akan meningkat dan dapat memenuhi kebutuhan konsumsi dalam negeri.

Sumber: Buku Budidaya Kakao

Tidak ada komentar:

Posting Komentar